Rabu, 30 November 2011

cinta


cinta yang agung

 Sun at 5:37pm
Adalah ketika kamu menitikkan air mata dan MASIH peduli terhadapnya ...

Adalah ketika dia tidak memperdulikanmu dan kamu MASIH menunggunya
dengan setia ...
Adalah ketika dia mulai mencintai orang lain dan kamu MASIH bisa
tersenyum sembari berkata 'Aku turut berbahagia untukmu"

Apabila cinta tidak tergapai ...BEBASKAN dirimu ...
Biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya dan terbang ke alam bebas
LAGI ...

Ingatlah ...
Bahwa kamu mungkin menemukan cinta dan kehilangannya ..
tapi..
ketika cinta itu mati ...kamu tidak perlu MATI bersamanya ...
Orang terkuat BUKAN mereka yang selalu menang
MELAINKAN mereka yang tetap berdiri tegap ketika mereka jatuh ...
Entah bagaimana ...dalam perjalanan kehidupan ,
kamu belajar tentang dirimu sendiri ...
dan menyadari bahwa penyesalan tidak seharusnya terjadi ...

HANYALAH penghargaan abadi atas pilihan-pilihan kehidupan yang telah
kamu buat .


TEMAN SEJATI adalah ...
mengerti ketika kamu berkata "Aku lupa"
Menunggu selamanya ketika kamu berkata "Tunggu Sebentar"
Tetap tinggal ketika kamu berkata "Tinggalkan aku sendiri"
Membuka pintu meskipun kamu BELUM mengetuk?

MENCINTAI ...
bukanlah bagaimana kamu melupakan ... melainkan bagaimana kamu MEMAAFKAN
bukan bagaimana kamu mendengarkan ... melainkan bagaimana kamu MENGERTI
bukan apa yang kamu lihat ... melainkan apa yang kamu RASAKAN ...
bukan bagaimana kamu melepaskan ... melainkan bagaimana kamu BERTAHAN
Lebih berbahaya mencucurkan airmata dalam hati ...
dibandingkan menangis tersedu-sedu ...

Air mata yang keluar dapat dihapus ...
sementara airmata yang tersembunyi menggoreskan luka yang tidak akan
pernah hilang ...

Dalam urusan cinta , kita SANGAT JARANG menang ...
Tapi ketika cinta itu TULUS ... meskipun kalah,
kamu TETAP MENANG hanya karena kamu berbahagia ...
dapat mencintai seseorang ...
LEBIH dari kamu mencintai dirimu sendiri

Akan tiba saatnya dimana kamu harus berhenti mencintai seseorang
bukan karena orang itu berhenti mencintai kita..
MELAINKAN karena kita menyadari bahwa orang itu akan lebih berbahagia
apabila kita melepaskannya .


Apabila kamu benar-benar mencintai seseorang , jangan lepaskan dia ...
Jangan percaya bahwa melepaskan SELALU berarti kamu benar-benar
mencintai tapi.. BERJUANGlah demi cintamu .
Itulah CINTA SEJATI .
Lebih baik menunggu orang yang kamu inginkan DARIPADA
Berjalan bersama 'yang ada'

Kadang kala , orang yang kamu cintai adalah orang yang PALING menyakiti
hatimu dan kadang kala , teman yang menangis bersamamu adalah cinta
yang tidak kamu sadari...

konversi huruf


Dari perhitungan konversi huruf2 silahkan disimak

Bagi yg pernah baca dan belajar 7 habit :
Jika, nilai huruf-huruf ini kita anggap sbb:
- A - B - C - D - E - F - G - H - I - J - K - L - M
1 - 2- 3 - 4 - 5 - 6 - 7 - 8 - 9- 10- 11- 12 -13

- N - O - P - Q - R -- S - T- U - V - W - X - Y - Z
14 -15- 16- 17- 18 -19 -20- 21- 22- 23 -24 -25- 26

Hitung bareng-bareng:
- Kalau kita bekerja dengan modal tersebut dibawah,
maka hasilnya adalah...

- H - A - R - D - W - O - R - K ( kerjakeras )
8 1 18 4 23 15 18 11 = 98% Only

- K - N - O - W - L - E - D - G - E ( pengetahuan )
11 14 15 23 12 5 4 7 5 = 96% Only

- L - O - B - B - Y - I - N - G ( pendekatan )
12 15 2 2 25 9 14 7 = 86%Only

- L - U - C - K ( keberuntungan )
12 21 3 11 = 47% Only

Ternyata ... semua nilai dari usaha-usaha kita diatas
nggak bisa mengalahkan yang satu ini:

- A - T - T - I - T - U - D - E ( sikap/tingkah laku )
1 20 20 9 20 21 4 5 = 100%
tapi ini rumus yang berlaku di NEGARA MAJU he..he..

Di INDOXXXXX, "mungkin" itung-itungannya begini:

- G - I - G - I - H (HARDWORK)
7 9 7 9 8 = 40% Saja

- I - L - M - U (Knowledge)
9 12 13 21 = 55% Saja

- L - O - B - I (Lobbying)
12 15 2 9 = 38% Saja

- M - U - J - U - R (Luck)
13 21 10 21 18 = 83% Saja

- S - I - K - A - P (Attitude)
19 9 11 1 16 = 46% Saja

- K - O - R - U - P - S - I
11 15 18 21 16 19 9 = 109 %

Ternyata yg ditekuni orang-orang INDOXXXXX yaitu
"KORUPSI" mempunyai kadar mencapai keberhasilan 109%.
Lebih baik dr "ATTITUDE"-nya orang di NEGARA MAJU yg hanya 100%

Jumat, 18 November 2011

berita kepada kawan

Perjalanan ini terasa sangat menyedihkan
Sayang, engkau tak duduk di sampingku, kawan
Banyak cerita yang mestinya kau saksikan
di tanah kering berbatuan

Tubuhku terguncang di hempas batu jalanan
Hati tergetar menampak kering rerumputan
Perjalanan ini pun seperti jadi saksi
gembala kecil menangis sedih

Kawan coba dengar apa jawabnya
ketika ia kutanya "Mengapa?"
Bapak ibunya telah lama mati
ditelan bencana tanah ini

Sesampainya di laut kukabarkan semuanya
kepada karang, kepada ombak, kepada matahari
tetapi semua diam, tetapi semua bisu
Tinggal aku sendiri terpaku menatap langit

Barangkali di sana ada jawabnya
mengapa di tanahku terjadi bencana
Mungkin Tuhan mulai bosan melihat tingkah kita
yang selalu salah dan bangga dengan dosa-dosa
atau alam mulai enggan bersahabat dengan kita
Coba kita bertanya pada rumput yang bergoyang


Kawan coba dengar apa jawabnya
ketika ia ku tanya "Mengapa?"
Bapak ibunya telah lama mati
ditelan bencana tanah ini

Sesampainya di laut kukabarkan semuanya
kepada karang, kepada ombak, kepada matahari
tetapi semua diam, tetapi semua bisu
Tinggal aku sendiri terpaku menatap langit

Barangkali di sana ada jawabnya
mengapa di tanahku terjadi bencana
Mungkin Tuhan mulai bosan melihat tingkah kita
yang selalu salah dan bangga dengan dosa-dosa
atau alam mulai enggan bersahabat dengan kita
Coba kita bertanya pada rumput yang bergoyang

hujan dan kehidupan

Tulisan ini di buat, terinspirasi dari hujan yg mengiringi perjalanan pulang tadi sore. Aku memandang keluar jendela, beberapa air hujan membasahi kaca, kulihat langit satu persatu dari mereka turun. Aku berfikir, akupun mulai mengeluarkan selembar kertas dan sebuah pensil.
Dan aku menulis….
“Derasnya hujan yang turun, mengingatkanku pada seseorang, seseorang yang telah berhasil membuat suasana hatiku persis seperti suasana di luar sana, meneteskan air yang membuat bumi mendung.
Jika Tuhan memberi bumi hujan, dan menjadikan hujan sebagai anugrah yang indah, yang bisa menyejukkan dan menghilangkan kekeringan, maka Tuhan menganugrahkan manusia air mata, untuk di teteskan di waktu yang indah, kala kita tersentuh, terharu dan kala kita bahagia.
                Satu hal yang tak luput dari semuanya, terkadang kedua air yang tadinya anugrah itu bisa jadi bencana, di kala hujan terus menerus turun, di iringi petir, kilat dan angin yang kencang. Disana akan tersirat rasa takut, karena pada akhirnya bisa jadi air itulah yang akan merenggut nyawa, untuk tenggelam di dalamnya, atau mungkin karena tertimpa bangunan yang runtuh karena tiupan angin yang mengiringi hujan tadi.
                Apakah air mata begitu? Tentu :)
Air ini mengasah kepekaan hati, air ini anugrah kala kita bahagia, tapi bisa juga jadi musibah kala kita bersedih, kala hati mendung, kala hati terluka, kala terkena musibah pun begitu.
                Ada 2 kemudahan dalam satu kesulitan, coba kita tunggu hingga hujan reda, akan muncul pelangi indah dan penuh warna. Datang setelah hujan reda, setelah ketakutan berakhir. Coba kita tunggu masalah berlalu, maka akan selalu ada anugrah yang menyambut, hanya saja terkadang anugrah itu tersirat dan tanpa kita sadari.
                Terkadang kenyataan tidak selalu seperti apa yang terlihat. Karena hanya Dia yang maha tau atas segala sesuatunya.”

Dan setelah aku sampai di rumah, air hujan itu sedikit menyapaku melalui sentuhannya yang sedikit membuatku dingin.
Tapi sayangnya saat aku hendak melihatnya lagi dari dalam rumah untuk menikmati keindahannya lagi, dia sudah berlalu.
Meninggalkan sepotong senyuman kecil yang terlihat samar namun tetap indah dan penuh warna.

Rabu, 16 November 2011

coba fikirkan

semua orang tak menginginkan ada air mata sedih,
semua orang tak menginginkan rasa sakit,
semua orang tak menginginkan ada masalah.
tapi kita sering kali terlupa akan sesuatu yg tak seberapa tapi berpengaruh.
dari mana kita belajar rasa syukur kala tersenyum kalau bukan dari rasa sedih.
dari mana kita bisa belajar rasa syukur kala bahagia kalau bukan dari rasa sakit dan
darimana kita bisa belajar menjadi lebih dewasa dan lebih tegar dalam menghadapi kesulitan kalau bukan dari pengalaman masalah yg lalu.

pada intinya Dia lebih tau apa yg kita alami,
lebih tau dari apa yg kita tau,
lebih tau apa yg terbaik untuk kita jalani dan untuk kita hadapi.

coba fikir,
apa kita masih bisa menjadi kita yg sekarang jika kita mendapat pilihan lain.
apa kita masih bisa tetap bersyukur ketika kita selalu mendapat apa yg kita mau.
apa kita masih bisa rendah hati jika di beri lebih dari apa yg kita miliki sekarang?

belum tentu bukan?

mengeluh itu wajar.

tapi bukan berarti harus menyesal.

coba fikirkan lalu bayangkan.

cobalah tetap bersyukur meski terkadang di iringi tangis,
coblaha tetap tersenyum meski terkadang di iringi luka,
cobalah tetap berdiri meski di iringi rasa sakit.

keep smile :))

kita pasti bisa, Dia memberi semua ini tentu bukan tanpa alasan, karena sesungguhnya Dia Maha Tau atas segala sesuatunya.

apa daya bunga yg layu, apa daya hati yg luka

Meski waktu berjalan..
Mengiringi luka dan tangisan..

Sedikit demi sedikit,
Menghapus rasa sakit.

Tapi saat ini,
Saat dimana, luka tangis itu terasa kembali,
Selewat membasahi pipi..

Turun perlahan dari pelupuk,
Terukir senyum pahit,
Terlihat sakit.

Entah..

Entah apa yang Tuhan rencanakan, untuk membuat senyum ini merekah kembali,
Hanya saja aku tau..
Bunga kasih sayang telah layu..

Terinjak..
Terombang ambing di jalan..
Tersapu angin tanpa arah..
Hanya pasrah akan takdir..

Karena ia tahu Tuhan menyayanginya,
Dan akan menjatuhkannya pada orang yang tepat,
Di tempat yang tepat..

Entah kapan, siapa, dan dimana..
Yang jelas ia berpaku pada satu hal..

Berharap akan datang seseorang yang memungutnya dan mengindahkannya lagi..

Senin, 14 November 2011

Berikut adalah 7 langkah yang dapat membantu melepaskan stres


1. Memiliki harapan yang realistik
Banyak orang memasang harapan/tujuan yang tidak realistik bagi dirinya sendiri maupun orang lain. Sebetulnya tidak salah sih, karena ada kata bijak yang mengatakan : “gantungkan cita-citamu setinggi langit.”.
Memasang harapan/tujuan yang tinggi dapat meningkatkan kemampuan anda, namun jika harapan/tujuan tersebut justru dapat membawa stress yang negatif kepada anda, sebaiknya anda mempertimbangkan kembali harapan/tujuan anda tersebut.
Sebagai contoh, misalkan anda saat ini berpenghasilan 5 juta/bulan, anda kemudian menentukan target ingin membeli sebuah mobil BMW seharga 500 juta dalam waktu 1 tahun. Hmm… tidak salah anda menentukan target membeli mobil BMW, hanya jangka waktunya perlu dibuat yang realistik, misalkan dalam waktu 5 tahun. Dengan asumsi, anda sudah bekerja sangat keras dan menjadi seorang general manager dengan penghasilan 40 juta/bulan.
Perlu jadi pertimbangan juga bagi anda yang memasang harapan/tujuan bagi orang lain (biasanya untuk anak buah anda), bahwa kemampuan setiap manusia menerima beban dan menghadapi tekanan berbeda masing-masing pribadi. Anda harus bisa melihat kemampuan seluruh tim anda dan memasang target yang masuk akal yang bisa diterima oleh seluruh tim.
2. Aktif
Berolah raga dapat mengurangi stress, melalui pelepasan endorphins, yaitu hormon anti depresi yang dimiliki tubuh, begitu kata para ahli. Aktivitas olahraga seperti jogging, berenang dan aerobik dapat membuang energi berlebih yang jika didiamkan dapat tertimbun di dalam tubuh. Sesuatu yang tertimbun, apapun juga, sangat tidak baik.
3. Melakukan persiapan sebelumnya
Stress seringkali disebabkan oleh situasi tertentu dimana anda berada. Banyak orang sebagai contoh memiliki ketakutan berbicara di depan umum. Tetapi saya rasa semua dari kita pun pasti gugup dan stress pada saat pertama kali berbicara di depan umum, tidak terkecuali. Salah satu strategi yang cukup efektif untuk mengatasi hal ini adalah anda melakukan persiapan dengan sebaik-baiknya, termasuk mengunjungi lokasi tempat anda akan berbicara untuk mulai membiasakan diri anda. Sering orang mengatakan, untuk mendapatkan ’feelingnya’ terlebih dahulu.
Anda juga bisa melakukan latihan di depan keluarga atau teman-teman anda. Namun saya rasa di Indonesia, hal ini jarang sekali terjadi mengingat budaya kita yang mengakibatkan anda justru canggung berbicara di depan mereka.
Jika anda memang ingin menjadi expert berbicara di depan umum, ada juga pelatihannya, seperti yang diadakan oleh Mr. James Gwee.
4. Lakukan break di sela-sela pekerjaan anda
Banyak dari kita bekerja dalam lingkungan yang membutuhkan kecepatan dan ketelitian. Anda sebetulnya memiliki kemampuan untuk dapat mengukur level stress dan energi anda sendiri. Jika anda merasa kepala anda sudah sangat penat, lakukanlah break. Toh jika dipaksa pun, fokus anda sudah pasti akan terganggu. Akibatnya kualitas pekerjaan anda akan menurun. Jika memungkinkan, pergilah jalan-jalan ke luar, seperti ke taman misalnya, untuk menjernihkan otak anda.
5. Kurangi caffeine
Gejala stress seperti kegelisahan sangat erat berkaitan dengan jumlah caffeine dalam tubuh anda. Banyak orang minum bergelas-gelas kopi dalam satu hari. Cobalah batasi konsumsi kopi anda maksimal 1 gelas sehari. Mengurangi caffeine sangat membantu anda untuk tidur nyenyak dan pada akhirnya anda akan mendapatkan lebih banyak energi.
6. Cukup tidur
Banyak orang tidak mendapatkan cukup tidur setiap hari. Tujuh sampai dengan delapan jam sehari adalah jumlah yang disarankan, bervariasi antara masing-masing orang. Anda akan mengetahui ketika anda cukup tidur, anda akan bangun segar setiap hari (seringkali secara alami kita bangun sebelum alarm berbunyi), sehingga anda akan menghadapi hari dengan lebih berenergi.
7. Seimbang antara bekerja dan bermain
Orang yang tidak membiarkan dirinya untuk bersenang-senang akan mendapatkan level stress yang tinggi. Jangan merasa bersalah ketika anda memanjakan diri anda dengan berolahraga, relaksasi, hiburan dan melakukan hobi-hobi anda.

ketika kitalah objeknya


Tuhan itu Maha Adil, Dia tau apa yang hamba-Nya mau dan tentu tau apa yang hamba-Nya lakukan.
Dunia terus berputar, dan waktu terus berjalan, nasib seseorang pun akan terus berlanjut sebelum akhirnya Dia memanggil orang yang Dia kehendaki.

 Nasib seseorang itu bagaikan roda, selalu berputar, kadang di atas kadang di bawah, kadang bahagia dan kadang terluka.

Jika sekarang kau terluka beberapa saat lagi mungkin kau akan bahagia, dan jika saat ini kau bahagia beberapa saat lagi mungkin kau akan terluka.

 Setiap harinya Dia melihat apa yang kita lakukan, kebohongan apa yang telah di ucap dan kebaikan apa yang telah di buat.

 Suatu saat kita akan di balas dan di tempatkan pada posisi dimana kita menjadi objek.

Jika kemarin kita lah subjek, yang melakukan perbuatan, maka beberapa saat lagi kita akan menjadi objek, yang di kenakan pekerjaan.

 Lantas siapa yang menjadi subjek jika kita lah objeknya? Tuhan itu Maha Adil kawan.. Bisa saja subjek itu adalah seseorang yang menjadi objek kita dulu, atau bisa saja orang lain (mungkin ini lah yang di sebut beberapa org sebagai hukum karma).

 Terkadang memang ketika kita menjadi objek, kita mendapat perlakuan yang lebih menyakitkan..
Tapi ingat, Allah tidak akan memberi ujian yang tidak bisa di lalui hamba-Nya, jadi be positive aja lah.
Karena selalu ada dua kemudahan dalam satu kesulitan..

 Rasanya baru minggu lalu seseorang bertanya "mengapa orang lain selalu mendapat apa yang aku mau?"
aku menjawab "mungkin org itu emang selalu keliatan seneng bagi kamu, tapi kamu gak pernah tau cobaan apa yang di alami org itu sehingga dia mendapat apa yang kamu mau.."

 nyaris aku lupa bahwa aku pernah mengatakan hal itu padanya.
dan tadi.. Perkataanku sendirilah yang menjadi obat untukku, ketika aku bilang "kenapa terkadang org lain mendapat apa yg kita mau"

seseorang itu tiba-tiba memegang pundakku dan berkata "aku ingat kata-katamu kemarin, seseorang mungkin selalu terlihat senang bagimu, tapi kau tak pernah tau cobaan apa yang ia dapat sehingga ia mendapat apa yang kau mau"

 aku tersenyum mendengarnya.

 Subhannallah, Tuhan memang benar-benar Maha Adil..

 Meski terkadang apa yg menimpa kita lebih menyakitkan dari pada apa yang menimpa orang yg mendapat yg kita mau, tentu itu semua terjadi bukan tanpa alasan, tapi karena Tuhan lebih yakin bahwa kita lebih mampu menanggung rasa sakit di banding org yg mendapat apa yang kita mau.

 InsyaAllah rasa sakit itu kelak akan menjadi penghapus dosa bagi mereka yg sanggup bertahan untuk itu.

 dan InsyaAllah apa yang kita dapat kelak akan jauh lebih manis dari apa yang kita mau.
Allah tidak memberi apa yang kita mau, tapi memberi apa yang kita butuhkan, jika saja apa yang kita mau adalah apa yang kita butuhkan, lalu kita tidak mendapatkannya maka yakinilah itu bukan yang terbaik dan kelak Allah akan menggantikan hal tersebut dengan yang jauh lebih baik.

 "jika kau tak dapat memiliki apa yang kau cintai, maka cintailah apa yang kau miliki (pepatah)"

never give up! :D